Bingung cara membuat kompos dari daun bambu? pusing karena sudah mencari cara untuk membuatnya dan belom bisa? Tenang kali ini saya akan membagikan tutorial cara membuat kompos dari daun bambu. Kalau kamu penasaran mau mencobanya, saya akan memberikan tutorial cara membuat kompos dari daun bambu yang mudah.
Pengertian Pohon Bambu
Pohon bambu adalah tumbuhan hutan yang bukan berkayu. Bambu sangat banyak tumbuh di daerah Indonesia entah itu dataran rendah ataupun dataran tinggi. Bambu bisa hidup di tempat yang kering dan tidak tergenang oleh air. Pohon bambu dikenal sebagai pohon yang bisa dipakai buat apa saja, maksudnya tumbuhan tersebut pada bagian tubuhnya dapat dimanfaatkan oleh manusia.
Contohnya, akar pada bambu dapat digunakan menjadi kerajinan, batang pada bambu dapat digunakan untuk arsitektur bangunan dan tunas bambu dapat dipakai sebagai bahan makanan manusia. Dari sekian banyaknya manfaat yang didapat dari pohon bambu, ada komponen dari bambu yang sering terabaikan, yaitu daun bambu. Daun bambu sering kita lihat berserakan dan tampak seperti sampah.
Banyak orang-orang menganggapnya seperti tidak berguna. Daun pada bambu sebenarnya tidak bisa dimakan atau buat arsitektur bangunan, tetapi jangan salah, daun pada bambu dapat digunakan menjadi kompos tanaman.
Ciri Khusus Pohon Bambu
Secara umum semua jenis bambu mempunyai ciri-ciri di bawah ini :
- Memiliki akar serabut
- Berkembang biak dengan tunas (ada juga jenis bambu yang dapat dengan mudah dikembangbiakan dengan tutorial stek batang contohnya bambu ampel)
- Mempunyai rongga di batangnya
- Mempunyai ruas batang
- Daun pada bambu sejajar
Cara Membuat Kompos Dari Daun Bambu
- Langkah pertama, buatlah terowongan segitiga
- Terowongan udara terbuat dari bambu atau kayu berukuran sekitar : tinggi 20 cm, panjang 1.5 – 2 meter. Buatlah dua buah dan di taruh berdekatan
- Tumpuklah daun bambu dan bahan yang lain di atas satu terowongan udara dan diamkan yang satunya
- Tambahkan bahan dan siram menggunakan air secara teratur setiap hari supaya tumpukan tetap lembab
- Sesudah bagian bawah mulai menghitam, baliklah tumpukan daun tadi ke atas terowongan udara yang satunya. Tumpuklah bahan yang baru di atas terowongan yang lama
- Pastikan menjaga kelembaban tumpukan dengan menyiramnya secara teratur dan diamkan menjadi menjadi kompos (kurang lebih 6 minggu atau warnanya kehitaman semua)
- Sesudah bahannya menjadi kompos, dapat dipakai untuk kebun. Ulangi lagi tahap di atas,agar kamu selalu memilki kompos
- Kompos yang kamu buat sendiri ini dapat dipakai untuk kesuburan tanah dan kesehatan tanaman kamu.
Baca Juga : Cara Membuat Humus Daun Bambu yang Mudah dan Praktis
Ciri Kompos Dari Daun Bambu yang Jadi
Kalau dedaunan dikomposkan menjadi pupuk, bagaimana ciri-ciri atau tanda-tanda bahwa pupuk kompos itu sudah jadi? Secara fisik sangat mudah dilihat serta dipegang, tetapi secara kimia sulit harus melewati uji laboratorium. Di bawah ini ciri-ciri fisik pupuk kompos yang sudah jadi :
- Telah berwarna gelap kehitaman atau menyerupai warna tanah
- Mempunyai suhu rendah mendekati suhu kamar
- Sudah tidak keliatan lagi daun-daunannya
- Tidak menghasilkan bau menyengat ataupun bau busuk seperti sampah
- Tanah tidak mengumpal
- Sudah ringan lantaran kadar air telah berkurang
- Jika dipegang wujudnya remah
- Kalau ditaruh ke dalam air tidak mudah hancur dan bahkan awalnya bisa mengapung.
Baik cukup sekian tutorial mengenai cara membuat kompos dari daun bambu pada artikel kali ini. cukup mudah bukan? Selamat mencoba dan semoga berhasil, dan jika cara di dalam artikel ini dapat membantu anda, jangan lupa berbagi ilmu pada orang disekitarmu supaya mereka semua bisa merasakan manfaatnya. Sekian dari saya terima kasih..Mengurangi pestisida dan rotasi.
Apakah kamu tertarik ingin membaca artikel tentang : Cara Fermentasi Jerami Dengan Tetes Tebu yang Mudah
