Kegunaan cocofiber untuk tanaman sudah lama banyak dikenal banyak kalangan, yang paling dikenal waktu proses cangkok. Cocofiber adalah sebuah olahan sabut kelapa yang dapat digunakan untuk tanaman. Untuk harga jual cocofiber di lingkungan pasaran saat ini cukup tinggi seiring meningkatnya peminat di pasar.
Tetapi, cocofiber sebenarnya sering digunakan sebagai bahan kerajinan, contohnya tali sabut kelapa, isian jok, keset. Tetapi, sebenarnya cocofiber juga mempunyai kegunaan yang hampir sama persis dengan produk cocopeat untuk media tanam yang bagus dan berguna.
Untuk media Tanam Hidroponik Cocofiber Serabut Kelapa juga cocok untuk Media tanam tumbuhan Anggrek Atau untuk Tanaman lain, dapat dijadikan penutup media tanam sampai tanaman dapat terlihat lebih cantik dan segar.
Ada bebrapa kelebihan Media Tanam Hidroponik Cocofiber dia tidak akan berjamur walaupun disiram berkali kali dan juga tidak akan dapat merusak kandungan di media tanam.
Dari yang kita ketahui, serbuk dari sabut kelapa mempunyai kandungan trichoderma molds, sama dengan enzim dari jamur yang mampu mengurangi penyakit yang ada di dalam tanah, dapat menjaga tanah agar bisa tumbuh dengan gembur, subur dan mampu memudahkan akar baru untuik tumbuh dengan cepat dan lebat.
Tidak hanya itu, ini juga mempunyai pori-pori yang mampu memudahkan untuk terjadi pertukaran udara, dan juga masuknya sinar matahari. Untuk di dalam serbuk sabut kelapa itu terkandung juga unsur-unsur hara dari alam yang sering dibutuhkan untuk tanaman, yaitu kalsium (Ca), magnesium (Mg), natrium (Na), nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K). Hasil olahan sabut kelapa
Kegunaan Cocofiber untuk Tanaman
kegunaan Coco fiber untuk tanaman cocok sebagai penutup media tanam sehingga tanaman terlihat lebih cantik. Memiliki beberapa kelebihan cocofiber dia tidak akan berjamur walaupun akan disiram berkali kali dan tidak akan dapat merusak kandungan di media tanam.
Serat sabut kelapa/kegunaan cocofiber digunakan untuk tanaman memang sering dipakai untuk media tanam saat pencangkokan. Serat ini juga mempunyai warna coklat agak keemasan setelah dilakukan dibersihkan/dipisahkan dari sabut kelapa.
Cocofiber adalah tambahan yang bagus dan bermanfaat untuk tanaman apabila dicampur kan bersama tanah untuk media tanam. Jika di abndingkan dengan media tanam yang lain, untuk harga jual cocofiber jauh lebih murah. Maka dari itu, keuntungan awal kamu adalah dapat menghemat dana.
untuk struktur, serat yang berada di dalam sel sabut kelapa memiliki sifat sempit dan berongga. Pada saat belum matang warnanya akan pucat, akan tetapi berubah keras dan juga berwarna menguning setelah matang sebab sudah menjadi lapisan lignin. Ada 3 karakteristik dari sabut kelapa yaitu:
1. Kandungan Lignin
Jika di bandingkan sama serat lain contohnya kapas atau rami, serat sabut kelapa cokelat ini mengandung banyak sekali lignin, dan kandungan selulosanya jauh lebih sedikit. Maka dari itu, serat itu lebih substansial walaupun tetap fleksibel.
Dari karakteristik cocofiber ini dapat di gunakan untuk pengrajin agar dijadikan untuk bahan pembuatan matras, keset, jok mobil, sapu, hiasan.
2. Ukuran
Untuk karakteristik yang ada di ukuranya, serat sabut kelapa mempunyai panjang yaitu kurang dari 0,05 inci. Dan juga buat diameternya dapat mencapai sekitar 10 – 20 mikrometer.
3. Retensi
Serat sabut kelapa termasuk golongan yang relatif tahan terhadap kerusakan yang dapat dikarenakan air asin. Tidak hanya itu, cocofiber juga mempunyai retensi air yang cukup tinggi dengan tingkat pH yang netral dari pada lumut gambut.
Oleh karna itu, cocofiber dapat juga digunakan untuk aditif sebagai pengelolaan tanah konvensional.
Manfaat Cocofiber
- Mengandung 18% kalium, fosfor, magnesium, kalsium, natrium, dan beberapa kandungan mineral yang sangat banik bagi pertumbuhan
- Mempunyai tekstur lebih ringan juga tidak akan membuat media tanam berubah menjadi keras.
- Memiliki kemampuan dengan penyerapan udara yang sangat baik dan mampu menyimpan cadangan udara buat tanaman.
- Bisa lebih mudah untuk menyiram tanaman, tanpa rasa khawatir dengan media tanam akan terkena di area sekitarnya.
- Bebas bakter dan jamur, serta tidak berlumut.
- Lebih aman, ramah lingkungan, dan minim polusi.
- Mampu menyerap cairan, minyak, dan kotoran hewan.
- Bisa dipakai untuk sumber pupuk KCL dan media tanam gambut dan sphagum.
- Substrat yang baik untuk tanaman.
Proses Produksi Cocofiber
1. Penguraian
Bahan baku adalah sabut kelapa yang sudah dilakukan pengupasan selanjutnya dapat diuraikan ke dalam mesin penguraian. Apabila kamu tidak memiliki mesin pengurai kamu dapat mencari di rumah mesin terdekat. Saat melakukan proses ini sabut kelapa dapat terurai dan akan menjadi cocofiber dan cocopeat.
2. Penjemuran
Cocofiber yang sudah dihasilkan yang ada di tempat penguraian untuk cara berikutnya dapat dibawa ke tempat penjemuran. Cocofiber dikeringkan memakai panas matahari. Saat melakukan proses ini dijemur selama 2-3 jam untuk setiap harinya. Saat proses ini memiliki tujuan agar dapat menurunkan kadar air sampai bisa memperoleh cocofiber yang kering sampai cocopeat bisa terpisah dengan sendirinya.
3. Pengayakan
Untuk berikutnya cocofiber yang akan dibawa dari stasiun penjemuran ia akan masih mengandung cocopeat. untuk cara ini memiliki tujuan untuk memisahkan cocopeat dan juga dapat menghasilkan cocofiber yang murni. Pengayakan ini menggunakan mesin yang digerakan menggunakan dynamo motor. Alat ini mampu menampung hongga 200kg cocofiber dalam waktu beberapa jam saja.
4. Pengepresan
Cocofiber yang sudah selesai melewati proses pengayakan selanjutnya dibawa ke mesin pengepresan. Sehabis itu semua cocofiber dapat dimasukkan ke dalam mesin pengepresan. Lalu pintu mesin harus ditutup dan mesin itu akan segera melakukan pengepresan. Manfaat cocopeat dan cocofiber yang dipress ini akan menghasilkan produk yang sangat bagus.
5. Pengemasan
Jika sudah slesai di cocofiber dipress, untuk cara selanjutnya adalah akan dikemas dengan cara manual memakai tali unruk menghasilkan bale cocofiber. Untuk proses ini memiliki tujuan agar mendapatkan cocofiber yang memiliki bale juga dapat ukuran 42 x 52 x 80 cm dan juga untuk berat mencapai 70kg.
Kegunaan Cocofiber Membuat Tanaman Berseri
Juga kegunaan cocofiber untuk tanaman, Bagi kalian yang gemar berkebun, kalian pasti tahu tentang cocofiber. Cocofiber adalah bagian luar dari tempurung kelapa yang memiliki serat halus, jika serabut kelapa sudah diuraikan dapat menghasilkan serat serabut (cocofiber), serta serbuk serabut (cocopeat). Cocofiber dapat digunakan di hampir, setiap tanaman. Untuk tanaman hias, yaitu cara memasang cocofiber pada tanaman hias.
Kegunaan Cocofiber untuk tanaman memberikan beberapa manfaat, bila diletakkan didalam pot tanaman hias.
1. Untuk pemasangan cocofiber di tanaman hias, supaya tanaman dapat terlihat estetis, sebab dengan menggunakan cocofiber ini media tanam bisa tercover / terlindungi.
2. Supaya saat melakukan penyiraman air, tidak akan mengenai ke pinggiran pot, apabila keadaan pinggiran pot bisa selalu bersih, sebab tidak ada akan cipratan-cipratan air.
3. Dengan cocofiber untuk bagian atas media tanam, mampu menjadikan media tanam bisa lebih terjaga kelembabanya. Sampai dilakukan penyiraman 3 X dalam waktu seminggu, untuk adanya cocofiber ini saat waktu penyiraman dapat dilaksanakan 2 X dalam waktu seminggu.
Sebagai cover media tanam di pot tanaman hias, dapat pakai juga batu hias. Tetapi dapat lebih hemat, apabila kita memakai cocofiber. Untuk harga yang sangat bersahabat, untuk menggunakan cocofiber ini memiliki beberapa manfaat.
cara pemasangan cocofiber pada tanaman hias:
1. Pertama wajib siapkan tanaman hias yang ada di pot hias, usahakan supaya dapat cukup ruang, untuk menaruh cocofiber ke dalam pot.
2. Untuk sebelum cocofiber di masukan ke pot tanaman hias. Cocofiber lebih baik dilakukan perendaman satu malam, agar menghilangkan zat Tanin. Sebab zat Tanin mampu menghambat pertumbuhan pada tanaman.
3.Urai cocofiber menjadi bagian-bagian kecil
4.Pasang cocofiber pada tanaman hias, secara melingkar, sampai ujung pot. Usahakan secara merata, sampai pot tanaman hias tertutup cocofiber
Penggunaan Cocofiber dalam Dunia Hidroponik
Kegunaan/manfaat cocofiber digunakan tanaman hias sebagai penahan air yang cukup bagus. Bahan ini dapat kembali basah dengan cepat jika air ditambah meskipun sudah alami kekeringan. Cocofiber mampu tahan udara di waktu kurang lebih 1000 kali dari pada media tanah. Mampu cocofiber ini sangat baik untuk metode hidroponik yang gunakan air untuk media tanam utama.
Kegunaan Turus Penyangga Coco Fiber untuk Tanaman
Untuk pemakaian turus rambatan atau juga sering disebut penyangga untuk tanaman hias pastinya berguna untuk dapat membantu merapikan juga dapat mempercantik tampilan di tanaman hias kamu, untuk pemakaian turus rambatan biasa dipakai untuk tanaman yang siklus hidupnya merambat conthnya ekor naga, monstera, jenis-jenis philodendron, sirih, sirih gading, rhaphidophora.
Tidak hanya itu, kegunaan yang paling penting dari penggunaan turus ialah dapat membantu supaya tanaman kamu lebih subur, lebat dan juga tampilannya dapat terlihat jauh lebih rapi. Untuk pemakaian turus juga sangat mudah dipakai, caranya cukup kamu tancapkan turus pada sekitar batang selanjutnya kamu ikat menggunakan tali guna merangsang tanaman supaya akar/bagian lain dapat menempel kepada turus.
Biasanya turus yang dibuat menggunakan cocofiber, itu tergolong di salah satu turus yang memiliki bahan dasar limbah, untuk bahan bakunya ialah limbah dari sebuah kelapa, selepas kelapa/airnya dipakai, kebanyakan sabut kelapanya juga akan dibuang / dibakar, tetapi untuk orang-orang yang sudah mengetahui kegunaan dari sabut kelapa dan sudah membaca peluang pasar, orang orang berhasil memanfaatkan cocofiber digunakan diolah kembali, dengan sangat teliti dan sabar mereka merangkai sampai menghasilkan sebuah kreatifitas yang memiliki nilai tinggi, contoh salah satunya ialah dapat menjadi turus penyangga tanaman.
CocoFiber atau serat sabut kelapa, adalah salah satu produk hasil dari olahan dari sabut kelapa, kegunaan dari coco fiber, tidak hanya membuat tanaman kesayangan kamu dapat menjadi lebih rapi dan bersih, dan juga masih banyak kegunaan lainnya, untuk turus penyangga dan rambatan tanaman, coco fiber dapat meredam cipratan dari media tanam saat penyiraman, dan juga dapat menambah nutrisi ke tanaman sebab mengandung kalium (pengganti pupuk KCL), kelebihan dari coco fiber antara lain adalah tidak akan berjamur walau disiram berkali kali dan juga tidak akan merusak kandungan yang ada di media tanam sebab cocofiber mempunyai kemampuan untuk menyimpan air yang sangat baik
Dengan penjelasan berikut pemakaian turus coco fiber cocok sekali untuk kamu yang tidak terlalu suka kotor dan ribet dalam merawat tanaman kesayangan, cukup kamu tancapkan turus cocofiber dan juga siram dengan air, turus itu akan bisa mengatur rambatan tanaman supaya teratur dan dengan mudah kamu dapat merangkai keindahan pada tanaman yang kamu punya.
Kegunaan Lain Untuk Kehidupan Sehari Hari
- Bahan baku utama yang dalam pembuatan kasur tidur sehat. Sebab memudahkan peredaran udara. model untuk tempat tidur rumah sakit.
- Alternatif sebagai isolasi bunyi/bahan yang kedap bunyi bisa dipakai untuk studio sebagai penyerap suara untuk studio rekaman dan juga speaker sound system.
- Bahan produksi sofa digunakan dalam furniture rumah tangga. Ini juga ialah bahan baku untuk produk yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, dalam bantalan bangku dan sofa – Bahan dalam jok kendaraan beroda empat.
- Diaplikasikan dalam industri pertanian. Sebagai dasar untuk adhesi dari benih. dan anggrek. atau pengganti jerami untuk menutupi tanah di sekitar pohon untuk mempertahankan kelembaban.
- Sebagai tee off lapangan golf suapaya bisa terjaga kelembabannya. Juga digunakan menjaga rumput hijau.
- Untuk gulungan coco fiber digunakan untuk perangkat agar mencegah pengikisan tanah di sepanjang tepi atau bendungan dan juga digunakan untuk pemecah gelombang. Dapat mewujudkan tali yang kuat dan juga bendung lama.
- Dipakai untuk sapu dan juga sikat manufaktur debu karpet dan juga eksterior bangunan yang bendung lama.
- Dapat menjadikan saringan kasar, yaitu saringan resin debu aspal lem bubuk Cote, dll.
menjadi bata ringan.- sebagai bahan pupuk.
Dari limbah menjadi produk bernilai tinggi
Kini cocofiber atau sebagian orang menyebutnya sabut kelapa , menjadi produk bernilai ekonomi tinggi. Masyarakat biasa membuang sampah tersebut karena menganggapnya sebagai sampah yang tidak berguna. Orang-orang baru menemukan dan menciptakan pasar global untuk produk sampingan industri cocofiber satu atau dua dekade yang lalu. Kini banyak negara yang tertarik membeli cocofiber dari Indonesia karena kualitas dan harga terjangkau
Cocofiber Dijadikan Cocopeat Untuk Tanaman
Manfaat dari cocopeat dan kegunaan cocofiber untuk tanaman yaitu dapat digunakan sebagai media tanam yang tahan terhadap jamur, tahan lama, mampu menyimpan banyak air, dan dapat menyuburkan tanah.
Cocopeat merupakan serbuk dari sabut kelapa yang dihaluskan. Cocopeat ini berguna untuk dapat jadikan sebagai media tanam hidroponik yang memiliki sifat organik yang dihasilkan dari serbuk sabut kelapa. Serbuk sabut kelapa ini sangat mudah dijumpai tetapi jarang sekali orang yang memakai metode ini untuk di sekitar rumah.
Manfaat cocopeat dan cocofiber dapat menahan air dan memiliki beberapa unsur kimia dengan manfaat sabut kelapa ini maka anda bisa menggunakannya dalam media tanam. Sebelum melakukannya kamu wajib campur bersama tanah atau kamu juga dapat memakai cocopeat ini untuk pengganti tanah.
Cocopeat ini memiliki sifat yang sangat mudah terserap dan juga menyimpan air. Sebab memiliki pori-pori yang sangat mudah melakukan pertukaran udara dan juga masuknya matahari. Kegunaan cocopeat dan cocofiber ini dapat menjaga tanah supaya benar-benar gembur dan subur, sampai cocopeat dapat digunakan untuk media tanam di persemaian.
Kegunaan Cocofiber Setelah Diolah Menjadi Cocopeat
1. Menjaga Tanah tetap Gembur dan Subur
2. Memiliki Tekstur yang Mirip Tanah
3. Ramah Lingkungan
4. Daya Serap Air Tinggi
5. Lebih Tahan Hama
6. Cocok untuk pemula
Kekurangan Manfaat Cocopeat Untuk Tanaman:
1. Tidak steril dari pathogen atau bakteri yang tidak menguntungkan.
Meskipun Cocopeat tidak mengandung hama tetap saja sebelum digunakan Cocopeat harus disterilkan terlebih dahulu dengan cara mencucinya dengan air dan mengeringkannya terlebih dahulu dengan cahaya matahari.
2. Kurang cocok untuk akar tanaman yang tidak suka basah
Karema Cocopeat dapat menahan dan menampung air lebih maka media tanam ini sebaiknya tidak untuk menanam tanaman dengan akar yang tidak menyukai kondisi basah seperti tanaman kol atau brokoli.
3. Tidak mengandung unsur hara
Meskipun bentuk dan teksturnya mirip tanah, ingat bahwa Cocopeat tidak mengandung unsur hara apapun sehingga saat digunakan sebagai media tanam, perlu ditambahkan larutan nutrisi dan suplemen yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
