manfaat sabut kelapa untuk kerajinan

Manfaat Sabut Kelapa Untuk Kerajinan

Kerajinan dari sabut kelapa merupakan bentuk benda yang dihasilkan dari sabut kelapa, dimana sabut kelapa sendiri merupakan bagian kasar yang berguna untuk melindungi buah kelapa. Salah satu manfaat sabut kelapa untuk kerajinan adalah karena bahan ini biodegradable dan ramah lingkungan. Selain itu juga dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Serat sabut kelapa, atau dalam perdagangan dunia dikenal sebagai Coco Fiber, Coir fiber, coir yarn, coir mats, dan rugs, merupakan produk hasil pengolahan sabut kelapa. Secara tradisionil serat sabut kelapa hanya dimanfaatkan menjadi beraneka kerajinan.

Sabut kelapa juga dapat dimanfaatkan dalam bidang pertanian, diolah dan dimanfaatkan menjadi pupuk, media tanam, dan berbagai pot tanaman dengan berbagai bentuk. Selain itu, sabut kelapa juga dapat dimanfaatkan menjadi kokedama.

Manfaat Sabut Kelapa Untuk Kerajinan

1. Merupakan Bahan Ramah Lingkungan

Keuntungan dan alasan utama menggunakan sabut kelapa dalam kerajinan adalah karena bahan ini biodegradable dan ramah lingkungan. Hal ini dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

2. Tekstur Alami

Kulit kelapa mempunyai tekstur alami yang kasar dan juga unik. Alasan ini yang membuatnya cocok untuk dijadikan barang-barang kerajinan tangan yang memiliki tampilan dan sentuhan alami.

3. Bahan Kerajinan Yang Mudah Ditemukan

Sabut kelapa berasal dari serat buah kelapa. Pohon kelapa adalah tanaman asli daerah tropis. Selain karena tumbuh liar, pohon kelapa juga dapat tumbuh subur dengan melalui pembudidayaan. Jadi jangan bertanya-tanya, jika kelapa juga banyak ditemukan di seluruh penjuru Indonesia, mulai dari daerah pegunungan tinggi hingga terdapat di pantai.

4. Bahan Dasar Kerajinan Tangan

Sabut kelapa sebagai bahan dasar kerajinan tangan. Banyak sekali kerajinan yang dibuat dari sabut kelapa, seperti tas, dompet, karpet, pajangan dan kerajinan lainnya. Di tangan orang-orang yang inovatif, sabut kelapa sangatlah berharga. Karena mereka dapat mengubah sabut kelapa menjadi suatu yang mahal dan juga berharga hingga masuk ke mancanegara.

5. Menjadi Peluang Usaha

Jika kita memanfaatkan limbah sabut kelapa dan mendaur ulang agar menjadi sebuah kerjinan, kita dapat menjual kerajinan dari sabut kelapa. Selain itu, cara ini juga dijadikan ide bisnis.

Kerajinan Dari Sabut Kelapa

1. Kerajinan Cocomesh dari Sabut Kelapa

Cocomesh adalah kerajinan yang dipergunakan untuk penguatan tanah lahan miring, mencegah erosi dan masih banyak lainnya. Dimana cocomesh ini memiliki bentuk yang menyerupai jaring dengan cara pembuatannya berupa anyaman dari tali yang terbuat secara asli dari bahan sabut kelapa.

Cocomesh juga bermanfaat untuk mencegah top soil yang akan lari, kemudian kelebihan yang bisa dari cocomesh ini adalah kerajinan ini bisa tahan lama dan dibuat dengan menggunakan bahan organik.

Seperti pada penjelasan diatas, bahwa bentuk kerajinan ini berupa jaring dengan ukuran jarak tali 2×2 cm, 3×3 cm dan bisa juga discocokkan dengan kebutuhan dari penggunanya.

2. Kerajinan Cocopot dari Sabut Kelapa

Kerajinan dari sabut kelapa berikutnya adalah cocopot, seperti namanya bahwa kerajinan cocopot ini memiliki bentuk seperti pot. Karena memang kerajinan yang satu ini dapat digunakan untuk menggantikan polybag.

Karena dibuat dengan menggunakan bahan sabut kelapa, maka cocopot ini pastinya juga ramah lingkungan jika dibandingkan dengan polybag jenis lain pada umumnya. Sehingga kita bisa mencegah berbagai macam dampak negatif yang bisa saja diakibatkan oleh polybag yang tidak ramah lingkungan.

3. Keset dari Sabut Kelapa

manfaat sabut kelapa untuk kerajinanKeset yang dibuat dari bahan dasar sabut kelapa ini kemungkinan sudah tidak asing lagi bagi kita bukan? Dimana memang kerajinan yang satu ini bisa kita temukan dengan mudah di pasar dan di beberapa toko.

Banyak sekali macam bentuk keset yang dibuat dari bahan dasar sabut kelapa. Kelebihan keset yang dibuat dari bahan sabut kelapa yaitu keset cenderung lebih cepat kering jika dibandingkan dengan keset jenis lain pada umumnya.

Adapun cara membuat keset dari bahan sabut kelapa adalah dengan menyiapkan terlebih dahulu bahan utama berupa sabut kelapa yang tebal, kemudian campurkan semua sabut kelapa yang tebal dan kuat tersebut menjadi satu.

Jika sudah maka masukkan kedalam cetakan dan lakukan proses pressing agar padat lalu diamkan selama 1 hingga 2 hari sebelum dikeluarkan dari cetakan.

4. Kerajinan Peredam Getar Suara dari Sabut Kelapa

Apakah kalian tahu, ternyata sabut kelapa juga dapat dibuat menjadi peredam getaran dari suara loh. Sehingga tidak heran apabila bahan sabut kelapa ini sering diimplementasikan pada dinding untuk meredam getaran suara pada ruangan.

5. Kerajinan Sapu Dari Sabut Kelapa

manfaat sabut kelapa untuk kerajinanSelain keset, peralatan rumah tangga yang dibuat dari bahan sabut kelapa dan paling kerap kita temui adalah sapu, dimana sapu yang berasal dari bahan sabut kelapa tentunya sudah tidak asing apalagi bagi ibu rumah tangga. Oleh sebab itu sapu ini menjadi salah satu sapu yang paling diminati oleh kaum ibu-ibu.

Hal ini tentunya bukan tanpa alasan, alasan utamanya karena sapu yang dibuat dari bahan dasar sabut kelapa sangat tahan lama dan tentunya bisa dengan mudah membersihkan berbagai macam kotoran, dan yang paling penting sapu memiliki harga yang cukup murah jika dibandingkan dengan sapu pada umumnya.

6. Kerajinan Tali Tambang dari Sabut Kelapa

manfaat sabut kelapa untuk kerajinanTali ini jga dapat digunakan menjadi berbagai macam jenis kerajinan,  Oleh karena itu, tali tambang yang dibuat dari bahan sabut kelapa juga bisa digunakan untuk tali kapal, tali cocomesh dan masih banyak lagi yang lainnya.

7. Kerajinan Matras dari Sabut Kelapa

Matras merupakan manfaat sabut kelapa untuk kerajinan. Matras juga dapat dibuat dari bahan dasar sabut kelapa, dimana matras ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan terutama bagi orang yang mempunyai sakit pinggang.

Matras yang dibuat dari bahan dasar sabut kelapa ini memiliki tekstur yang lentur tapi bukan berarti mudah ditekan, pada umumnya matras ini sering digunakan untuk mengisi campuran yang ada pada spring bed.

8. Kerajinan Kasur dari Sabut Kelapa

Apa kalian tahu, kasur juga dapat dibuat dengan memakai bahan dasar sabut kelapa loh. yakini kasur ini dibuat dari bahan sabut kelapa dengan pencampuran berupa lateks, dimana kalian tidak perlu meragukan kualitas dari kasur ini, karena kasur sabut kelapa juga tidak kalah jika dibandingkan dengan kasur jenis kasur lain pada umumnya.

Kasur dari sabut kelapa ini juga memiliki bentuk yang empuk dan juga lentur. Bukan hanya itu saja, kelebihan kasur dari sabut kelapa adalah kasur bisa anti air, maksudnya disini adalah jika kasur tersebut terkena air maka kasur akan lebih cepat kering jika dibandingkan dengan kasur pada umumnya.

9. Kerajinan Jok Mobil dari Sabut Kelapa

Ternyata bahan sabut kelapa ini juga bisa dimanfaatkan menjadi jok mobil loh, memang masihagak asing bentuk kerajinan yang satu ini. Ada juga beberapa kelebihan dari jok mobil dengan menggunakan bahan sabut kelapa adalah tentunya ramah lingkungan.

Jok yang dibuat dengan menggunakan bahan sabut kelapa juga lebih lentur dan tidak mudah bau jika dibandingkan dengan jok mobil merk lain pada umumnya.

Cara membuatnya jok dari sabut kelapa juga cukup susah, yakni dengan membersihkan terlebih dahulu sabut kelapa yang sudah benar-benar menghasilkan serat halus. jika sudah, maka masukkan bahan tersebut ke dalam cetakan jok mobil dan tekan sampai benar-benar padat, selanjutnya apabila sudah benar-benar padat maka dilapisi dengan menggunakan kulit.

10. Kerajinan Coir Net dari Sabut Kelapa

Coir net adalah kerajinan yang dibuat dari bahan dasar sabut kelapa, dimana coir net ini dimanfaatkan untuk pengerasan jalan. Pada dasarnya, coir net memiliki bentuk yang jauh lebih besar dan juga kokoh.

Hal ini tentunya karena bahan yang dipakai untuk membuat kerajinan satu ini adalah tali yang besar, bahkan bisa mencapai kira-kira 3 play. lalu tali tersebut dipilih hingga menjadi bentuk ikatan yang tebal, yakni 2,5 hingga 2 cm. dan dianyam

11. Kerajinan Bantal dari Sabut Kelapa

Siapa sangka ternyata bantal juga bisa dibuat dari bahan sabut kelapa loh, jadi tidak hanya bantal dari kapas, kapuk atau dakron saja, untuk proses pembuatan bantal dari sabut kelapa ini juga tidak mudah jika dibandingkan dengan menggunakan bahan yang lainnya.

Adapun cara membuat bantal ini adalah siapkan terlebih dulu sabut kelapa yang sudah benar-benar hilang warna kecoklatannya, untuk menghilangkan warna tersebut kalian dapat menggunakan larutan pengelantang.

Berikutnya lakukan proses penghalusan dengan menggunakan minyak nabati dan proses pengeringan, apabila sudah maka, sabut kelapa sudah bisa dimasukkan ke dalam cetakan bantal.

12. Kerajinan Briket dari Sabut Kelapa

Selain terbuat dari bahan batu bara, briket juga dapat dibuat dengan menggunakan sabut kelapa, tentu saja briket yang dibuat dari bahan sabut kelapa ini lebih ramah lingkungan dan harganya juga jauh lebih murah jika dibandingkan dengan jenis briket yang dibuat dari bahan batubara.

Cara pembuatan briket ini juga butuh beberapa waktu, yakni bakar terlebih dahulu sabut kelapa dan diamkan selama satu malam.

Setelah itu, jika sudah kering, maka keluarkan dan tumbuk hingga halus, apabilah sudah maka lakukan penyaringan kembali. Hasil yang sudah ditumbuk lalu campurkan dengan menggunakan lem kanji, dan tuangkan kedalam percetakan, kemudian jemur secara langsung di bawah matahari hingga benar-benar sudah kering.

13. Kerajinan Cocopeat dari Sabut Kelapa

Cocopeat adalah salah satu kerajinan yang dibuat dari bahan dasar sabut kelapa, mungkin sebagian besar ada yang masih asing dengan kerajinan ini. Dimana cocopeat merupakan produk yang digunakan untuk filter atau pengikat serat sabut.

Pada umumnya, kerajinan cocopeat ini kerap diimplementasikan untuk media pembibitan tanaman, campuran kompos dan masih banyak lagi. Bahkan ada juga yang menggunakan cocopeat ini untuk bahan isi baterai atau arang.

14. Boneka dari Sabut Kelapa

Kerajinan boneka dari sabut kelapa ini sendiri sebenarnya bukanlah barang yang benar baru. Produk kerajinan ini sudah cukup familiar, terutama ketika kalian datang di tempat-tempat wisata.Kerajinan ini juga memiliki potensi ekonomi yang cukup besar, kerajinan boneka dari sabut kelapa ini dapat dikembangkan lebih jauh di dalam industri kerajinan secara jangka panjang.

15, Ring Hiasan Dinding dari Sabut Kelapa

Kalian suka mendekorasi rumah, acara ulang tahun, atau pernikahan dengan tema rustik dan vintage? Sepertinya, kerajinan dari sabut kelapa berbentuk ring dekorasi ini, perlu dimiliki. Selain dapat menambah kesan estetika, ring dekorasi juga bisa ditambahkan dengan dekorasi atau hiasan lainnya. Misalnya, ditambah dengan bunga kering, ditambah inisial nama, dan lain-lain.

Ring dekorasi juga dapat digunakan untuk tempat seserahan, tempat perhiasan pernikahan, hingga panjangan di depan pintu. Harganya juga cukup terjangkau, dibandingkan dengan ring dekorasi yang terbuat dari akar rotan. Ring dekorasi kerajinan dari sabut kelapa ini, bisa dibanderol mulai dari Rp9.000 hingga mencapai puluhan ribu rupiah. Jadi, selain cantik, beragam kerajinan dekorasi dari sabut kelapa ini, memiliki harga yangtergolong murah.

Pengolahan Sabut Kelapa

Agar manfaat sabut kelapa untuk kerajinan jauh lebih maksimal, kita juga harus mencermati proses pengolahannya. Berikut adalah beberapa tahapan proses pengolahan sabut kelapa.

Pada tahap persiapan, sabut kelapa yang utuh dipotong membujur menjadi kurang lebih lima bagian, setelah itu, bagian ujungnya yang keras dipotong. Sabut tersebut berikutnya direndam selama 3 hari hingga bagian gabusnya membusuk dan mudah terpisah dari seratnya, dan disajikan.

Pelunakan sabut dengan cara tradisional dilakukan secara manual, yaitu dengan cara memukul sabut menggunakan palu sehingga sabut kelapa menjadi lebih terurai. Pada proses ini sudah dapat dihasilkan hasil samping berupa butiran gabus.

Dan dengan cara modern, pelunakan sabut dilakukan dengan menggunakan mesin pemukul (hammer mill). Sabut kelapa dimasukkan ke dalam mesin pemisah serat (defibring machine) hal ini di lakukan untuk memisahkan bagian serat dengan gabus.

Komponen utama  pada mesin pemisah serat adalah silinder yang permukaannya dipenuhi dengan gigi-gigi dari besi yang berputar untuk menggaruk dan memukul sabut sehingga bagian serat dapat terpisah. Pada tahap ini menghasilkan butiran-butiran gabus sebagai hasil samping.

Bagian serat yang sudah terpisah dari gabus kemudian dimasukkan ke dalam mesin sortasi untuk memisahkan bagian serat halus dan kasar. Mesin sortasi atau pengayak (refaulting screen) yaitu berupa saringan berbentuk cone yang dapat berputar. Sortasi dan pengayakan juga dilakukan pada butiran gabus dengan memakai saringan yang dilakukan dengan manual, sehingga dapat menghasilkan butiran-butiran gabus halus.

Pembersihan ini dilakukan untuk memisahkan bagian gabus yang masih menempel pada serat halus yang sudah terpisah dari bagian serat kasar. Proses ini dilakukan dengan cara manual. Tergantung pada tingkat kekeringan serat dan butiran gabus, proses pengeringan dilakukan dengan cara  atau dengandi jemur menggunakan mesin pengering.

Serat sabut kelapa yang telah bersih dan juga kering kemudian dipak dengan menggunakan alat pres. Ukuran kemasannya yaitu 90x110x45 cm. Secara tradisional, pemadatan serat dilakukan dengan cara manual dengan diinjak lalu menghasilkan berat setiap kemasan hanya sekitar 40kg. Dan jika menggunakan mesin pres berat setiap kemasan mencapai sekitar 100kg. Untuk serbuk sabut, wadah kemasan yaitu karung, dan setiap kemasan dapat menampung sekitar 100 kg. (Adyan Soeseno)

Prospek Usaha Sabut Kelapa di Pasar Modern

Selain manfaat sabut kelapa untuk kerajinan, Dalam zaman yang semakin mengedepankan keberlanjutan dan penggunaan bahan baku alami, usaha sabut kelapa memiliki prospek yang cukup cerah di pasar modern. Ada berapa alasan mengapa usaha sabut kelapa menjanjikan adalah:

1. Permintaan pasar yang meningkat

Dalam beberapa tahun terakhir, telah terjadi kenaikan dalam permintaan akan bahan baku alami dan juga ramah lingkungan, apalagi di sektor konstruksi, otomotif, dan industri tekstil. Oleh karena itu hal ini menciptakan peluang yang besar bagi usaha sabut kelapa.

2. Keberlanjutan dan ramah lingkungan

Sabut kelapa merupakan bahan baku yang dapat didaur ulang dan mempunyai jejak karbon yang rendah dibandingkan dengan bahan baku sintetis. Dalam pasar yang semakin peduli terhadap lingkungan, ini menjadi kelebihan penting bagi usaha sabut kelapa. Penggunaan sabut kelapa sebagai alternatif bahan baku yang ramah lingkungan semakin digemari oleh konsumen dan industri.

3. Potensi ekonomi lokal

Usaha sabut kelapa juga dapat memberikan manfaat ekonomi lokal dengan melibatkan petani kelapa dan industri pengolahan lokal dalam rantai nilai produksi. Dengan begitu, usaha sabut kelapa dapat memajukan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat setempat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi regional.

Related Posts